Polres Pekalongan Gelar Operasi Keselamatan Candi 2025, Fokus pada Edukasi dan Pencegahan
KFM PEKALONGAN, KAJEN – Dalam upaya meningkatkan keselamatan berlalu lintas, Polres Pekalongan menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Candi 2025 di halaman Mapolres, Senin (10/02/2025). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Pekalongan AKBP Doni Prakoso Widamanto, dengan dihadiri oleh berbagai unsur Forkopimda dan stakeholder terkait, termasuk TNI, Dishub, dan Satpol PP Kabupaten Pekalongan.
Operasi ini berlangsung selama 14 hari, mulai 10 hingga 23 Februari 2025, dan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas, serta menekan angka kecelakaan di wilayah Kabupaten Pekalongan.
Baca juga: Polres Pekalongan Ungkap 14 Kasus Kriminal Selama Januari 2025, Termasuk Kasus Viral Begal
"Keselamatan berlalu lintas adalah tanggung jawab bersama. Melalui operasi ini, kami ingin membangun budaya tertib berkendara dan meningkatkan kesadaran masyarakat agar selalu mematuhi aturan lalu lintas," ujar AKBP Doni Prakoso dalam amanatnya.
Operasi Keselamatan Candi 2025 mengedepankan pendekatan preemtif dan preventif, di mana 40% kegiatan berfokus pada edukasi, 40% pada pencegahan, dan 20% pada penegakan hukum.
Dari data yang disampaikan Kapolres, jumlah pelanggaran lalu lintas di Kabupaten Pekalongan mengalami kenaikan pada 2024 dengan 21.758 pelanggaran, naik 16% dibandingkan tahun 2023. Namun, jumlah tilang mengalami penurunan sebesar 23%, sedangkan teguran meningkat 60%, menunjukkan bahwa pendekatan persuasif semakin dikedepankan.
Baca juga: RSUD Kajen Buka Poliklinik Gigi Spesialis Konservasi, Kini Layani Pasien BPJS
"Kami berharap operasi ini dapat mengubah mindset masyarakat agar lebih sadar dan patuh terhadap aturan lalu lintas. Dengan sinergi antara Polri, TNI, pemerintah, dan masyarakat, kita bisa menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih aman dan tertib," tambah AKBP Doni Prakoso.
Dengan semakin meningkatnya kepadatan lalu lintas menjelang Operasi Ketupat 2025, Operasi Keselamatan Candi diharapkan menjadi langkah awal dalam mengurangi kecelakaan dan meningkatkan disiplin berlalu lintas di Pekalongan.
Komentar Anda