Terima Ancaman dan Teror, Fadia Arafiq: Kami Tidak Akan Gentar



KFM PEKALONGAN, KAJEN – Fadia Arafiq, calon Bupati Pekalongan, mengungkapkan bahwa dirinya dan para pendukungnya telah menerima ancaman dan teror dari pihak-pihak yang tidak dikenal. Ancaman tersebut bahkan melibatkan intimidasi langsung oleh preman kepada pendukungnya. Hal ini disampaikan Fadia dalam konferensi pers setelah resmi mendaftarkan diri di KPU Pekalongan pada Kamis, 29 Agustus 2024.

"Sejumlah pendukung kami, mulai dari ibu-ibu, kepala desa, hingga tokoh masyarakat, telah dilaporkan mendapat ancaman dan didatangi oleh preman. Saya pribadi juga mengalami hal yang sama, namun saya hanya bisa berserah diri kepada Allah. Kami tidak takut, karena apa yang kami lakukan adalah demi kebaikan Kabupaten Pekalongan," tegas Fadia.

Baca juga: Pasangan Fadia-Sukirman Resmi Daftar ke KPU Pekalongan sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupat

Calon Wakil Bupati Sukirman, yang mendampingi Fadia, menambahkan bahwa dalam upaya membangun Kabupaten Pekalongan, mereka mengutamakan pendekatan yang bersahabat dan mengedepankan kebersamaan. Namun, di balik itu, ada pihak-pihak yang mencoba mengganggu dan menentang mereka.

"Kami ingin merangkul semua pihak dalam membangun Pekalongan, namun ada yang memilih untuk melawan. Meskipun demikian, kami tidak gentar," ujar Sukirman.

Sukirman juga menjelaskan bahwa pasangan "Beriman" (Bersama Fadia - Sukirman) sebelumnya telah melakukan berbagai pendekatan politik dengan harapan dapat mengajak lebih banyak pihak untuk bersatu dalam melanjutkan pembangunan yang telah dirintis oleh Fadia. Namun, tidak semua pihak bersedia bergabung, dan sebagian bahkan menunjukkan perlawanan.

Baca juga: Bupati Fadia Arafiq Salurkan BLT Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau Tahap II di Pekalongan

"Kami telah memberikan kesempatan untuk membangun bersama dalam semangat kebersamaan dan persatuan. Namun, jika ada yang memilih melawan, kami siap menghadapinya," tegasnya.

Pasangan Fadia-Sukirman yakin bahwa masyarakat Kabupaten Pekalongan kini lebih cerdas dalam memilih pemimpin yang telah terbukti memberikan pengabdian dan hasil kerja nyata. Dengan optimisme tinggi, mereka siap untuk memenangkan Pilkada 2024 pada 27 November mendatang, meski harus menghadapi berbagai rintangan dan ancaman.

Tidak ada komentar

Tanggapan Anda Tentang Berita Ini ?

Diberdayakan oleh Blogger.