Banyak Libur Panjang, PDAM Tirta Kajen Kabupaten Pekalongan Jamin Distribusi Air Bersih Aman
KFM PEKALONGAN, KAJEN - Berkat kerja keras seluruh karyawan, selama masa libur panjang beberapa waktu lalu, distribusi air bersih milik Perumda Air Minum Tirta Kajen Kabupaten Pekalongan (PDAM) masih lancar.
Hal itu disampaikan Direktur PDAM Kabupaten Pekalongan, Nur Wachid. Pihaknya sangat bersyukur karena selama libur panjang distribusi air bersih ke rumah pelanggan cukup lancar. PDAM ingin memberikan pelayanan yang terbaik kepada semua pelanggan.
''Alhamdulillah, selama liburan tidak ada kendala dalam pendistribusian air bersih ke rumah nasabah kami,'' terangnya saat ditemui sejumlah wartawan di ruag kerjanya, belum lama ini.
Baca juga: Antisipasi Tingkat Kebocoran, PDAM Tirta Kajen Kabupaten Pekalongan Bentuk Tim Kalong
Pihaknya mengungkapkan, saat libur panjang pihaknya telah menyiapkan beberapa hal. Pertama terkait kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berhubungan langsung dengan pelayanan publik. Karena PDAM bergerak dalam pelayanan publik, maka harus selalu memberikan pelayanan yang terbaik.
''Makanya kami jadwalkan beberapa karyawan yang harus bekerja atau piket saat libur panjang,'' ucapnya.
Dengan demikian, distribusi air bersih ke rumah pelanggan tetap aman sehngga ketika ada kendala langsung bisa teratasi. Kemudian kesiapan terhadap infrasturktur pendukung, meliputi aset - aset yang akan dipakai untuk mendukung sistem tersebut.
Baca juga: PDAM Tirta Kajen Adakan Program Angsuran
"Seperti sumur, panel, listrik, peralatan, perpipaan, dan alat alat lainnya, semuaya dicek dan dipastikan dalam kondisi bagus supaya tak mengganggu pendistribusian air bersih ke rumah pelanggan," jelas Nur Wachid.
Selanjutnya, apa yang sudah dilakukan ini diharapkan bisa ditingkatkan, khususnya soal pelayanan. Makanya semua karyawannya diminta untuk terus menerus bekerja keras dan mencari informasi apa yang menjadi kendala dalam prndistribusian air bersih. Salah satunya dengan melakukan pemantauan terhadap semua titik titik yang dianggap rawa kebocoran.
''Selama ini, semua sumber air sudah rutin kami lakukan pemantauan, apakah sumbernya masih mncukupi atau tidak,'' pungkasnya.
Komentar Anda