PPP Kabupaten Pekalongan Targetkan 7 Kursi, Mayoritas Bacalegnya Kaum Milenial
”Hanya saya Bacaleg yang tua, usianya 55 tahun. Sedangkan yang lainnya sebagian besar adalah anak muda,” kata Ketua DPC PPP Kabupaten Pekalongan, H Mirza Kholik usai pendaftaran Bacaleg di KPU Kabupaten Pekalongan, Minggu (14/5/2023).
Baca Juga : Petahana Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ) Kabupaten Pekalongan Wajib Menang Pileg 2024
Menurut Mirza kholik yang juga wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, ia melihat semangat anak anak muda dari partainya akan bisa meraih target perolehan 7 kursi di DPRD Kabupaten Pekalongan. Meskipun jumlah Bacaleg yang didaftarkan tidak sesuai dengan kuota kursi yang ada di legislatif.
”Anak anak muda ini dengan suka rela mencalonkan diri sebagai bacaleg dari PPP sehingga dia yakin mereka sudah punya strategi sendiri supaya jadi,” katanya.
Baca Juga : Partai Gerindra Kabupaten Pekalongan Incar 8 Kursi Pada Pemilu 2024
Pihaknya selalu berpesan kepada semua Bacaleg PPP, apabila diberi amanah menjadi wakil raktyat, maka mereka harus selalu memegang teguh syariat islam. Sebab pertanggungjawaban amanah itu cukup berat, yakni bukan hanya kepada seluruh masyarakat di Kota Santri namun juga kepada sang pencipta.
"Saya memohon kepada semua pihak, mulai dari masyarakat dan stakeholder di Kabupaten Pekalongan, bersama-sama mengawasi pelaksanaannya Pemilu yang dijadwalkan berlangsung 14 Februari 2024."
Baca Juga : Satu Tahun Menuju Pemilu 2024, Bawaslu Deklarasi Siaga Pengawasan
"Saya berharap semua bisa berjalan dengan lancar, adil, jujur dan rahasia," imbuhnya.
PPP menjadi partai ke 11 yang mendaftar ke KPU Kabupaten Pekalongan. Rombongan dipimpin langsung oleh Ketua DPC PPP Kabupaten Pekalongan, H. Mirzakholik didampingi pengurus dan Bacaleg untuk 2024 mendatang.
Komentar Anda