Tidak Hanya SDN Karangjompo, Ada 3 Sekolah Lainnya di Kecamatan Tirto yang Perlu Penanganan
KFM PEKALONGAN, KAJEN - Kondisi SDN Karangjompo Tirto Kabupaten Pekalongan yang terendam banjir rob, hingga membuat siswanya harus melaksanakan KBM di rumah-rumah warga, langsung mendapat perhatian dari Dinas Pendidikan (Dindik) setempat.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pekalongan, Kholiq menyampaikan, SDN Karangjompo Tirto ini menjadi skala prioritas. Pihaknya akan segera menghitung dan selanjutnya mengalokasikan pada anggaran di tahun 2023.
Baca Juga :
"Tadi saya langsung mengecek ke lokasi bersama Kabid dan Kasi Sarpras SD. Ini adalah skala prioritas untuk kita alokasikan di tahun 2023," ujar Kholiq, Rabu (16/11/2022).
Tidak hanya SDN Karangjompo, dari hasil cek ke lapangan, ternyata ada empat SD di Kecamatan Tirto yang harus mendapatkan penanganan. Namun demikian dari tiap sekolah tentu akan berbeda penangananya.
Baca Juga :
"Tapi nanti posisinya antara SD satu dengan yang lain berbeda. Ada yang harus ditinggikan, ada yang di uruk," kata Kholiq.
Empat SD yang menjadi skala prioritas penanganan di tahun 2023 adalah SDN Karangjompo, Mulyorejo, Tegaldowo dan Kranding.
"Sedangkan yang paling parah adalah SD Karangjompo. Karena tergenang air," jelasnya.
Baca Juga :
Untuk penanganan SD Karangjompo nantinya akan dilakukan peninggian kurang lebih 1 meter karena sekolah sudah tertutup air dibawahnya. Proses peninggian akan dimulai tahun 2023. Tahapannya tentu akan melalui lelang jika nantinya anggarannya diatas 300 juta.
Kholiq berharap semoga proses pengerjaan bisa dilaksanakan secepatnya, sehingga tahun ajaran baru sudah bisa digunakan sebagaimana mestinya.
Komentar Anda