SDN Karangjompo Kabupaten Pekalongan Terendam Banjir Rob, Siswa Belajar di Rumah Warga
KFM PEKALONGAN, KAJEN - Sekolah terendam banjir rob, puluhan pelajar SDN Karangjompo Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan, terpaksa melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) di rumah-rumah warga yang berada di sekitar sekolah, Selasa (15/11/2022).
Meski tanpa meja dan kursi, hanya dengan beralaskan tikar dan karpet. Namun para siswa terlihat sangat antusias saat mengikuti KBM.
Salah satu siswa kelas 6, Jamal (11) menceritakan, jika ia dan teman-temanya sudah sekitar 3 minggu mengungsi di rumah warga untuk KBM.
"Kurang lebih 3 mingguan belajar di rumah warga, karena sekolahnya terendam rob sehingga belajarnya harus di luar sekolah," ungkap Jamal.
Menurutnya, pembelajaran lebih nyaman di dalam kelas, karena ada papan tulis, meja, dan kursinya.
"Kalau di sini susah dan agak sulit, soale pake tikar dan tidak ada mejanya. Pinginnya si bisa kembali lagi belajar di sekolah," harapnya.
Kepala Sekolah SDN Karangjompo Sadiyo menyatakan, kondisi SDN Karangjumpo saat ini terendam banjir rob dan airnya kalau surut biasanya lama.
"Jadi kalau misalnya malam hujan deras, kemudian disertai dengan air sungai naik atau air pasang pasti lama surutnya lama," ucap Sudiyo.
Dengan adanya kondisi ini, proses KBM jadi sangat teeganggu. Bahkan dulu sebelum dipindah ke rumah warga, sempat melakukan pembelajaran di ruangan kelas namun itu membuat tidak nyaman siswa belajar di sana.
"Akhirnya kami dari pihak sekolah, berkomunikasi dengan komite minta saran pendapat. Akhirnya, komite menyarankan untuk sementara waktu banjir belum reda, kita belajar di rumah warga," katanya.
Pihaknya telah melakukam upaya dengan mengajukan proposal untuk peninggian atau renovasi ke Dinas Pendidikan Kabupaten Pekalongan.
"Bulan Juni 2022, saya mengajukan proposal tersebut. Alhamdulillah dari dinas pendidikan sudah memasukan di anggaran DAK 2023, sudah di ACC kita tinggal menunggu," jelasnya.
Sadiyo menambahkan, total siswa yang ada di SDN Karangjompo berjumlah 67 siswa.
Komentar Anda