Dapat Bantuan Blood Bank, Ketersediaan Darah Tercukupi
Ketua PMI Kabupaten Pekalongan, Arini Harimurti melihat langsung blood bank. |
KFM PEKALONGAN, KAJEN - Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pekalongan mendapatkan bantuan alat penyimpanan darah (Blood Bank) dari UDD PMI Pusat, Selasa (5/7).
Ketua PMI Kabupaten Pekalongan Ir. Arini Harimurti menjelaskan, dengan adanya bantuan alat penyimpan darah ini sangat membantu. Pasalnya, kapasitas penyimpanan darah akan lebih banyak, serta dapat disimpan dalam waktu yang lama.
"Dengan adanya alat penyimpan darah ini, semakin melengkapi peralatan yang kita punya," jelas Arini.
Dijelaskan, Blood Bank ini adalah tempat penyimpanan darah dalam jumlah besar.
"Selama ini kita sudah punya, tetapi dengan alat ini kita semakin mempunyai daya tampung yang lebih," ujar Arini.
Ia menambahkan, Blood Bank bisa menyimpan darah selama 1 tahun, sehingga ketersediaan darah di Kabupaten Pekalongan semakin tercukupi.
"Bahkan tidak hanya di Kabupaten Pekalongan saja. Kita melayani 14 Rumah Sakit di Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan, Batang dan Pemalang ," imbuhnya.
Senada dengan Arini, Kepala UDD PMI kabupaten Pekalongan, dr.Suryadi merasa bersyukur atas bantuan lemari pendingin yang diberikan oleh UDD PMI Pusat. Karena bisa menyimpan lebih banyak hasil prodak darah.
"Ya Alhamdulillah hari ini kita mendapat bantuan berupa refrigerator atau blood bank dari UDD PMI Pusat. Dimana lemari pendingin ini bisa untuk menyimpan lebih banyak hasil prodak darah dari UDD," kata Suryadi.
Menurutnya, kedepan UDD PMI sedang berproses untuk menjadi collecting side berupa prodak plasma.
"Jadi ini sangat bermanfaat untuk menyimpan plasma yang nantinya akan kita proses untuk menjadi fraksionasi plasma," jelasnya.
Pihaknya berharap, tetap akan meningkatkan kualitas dengan rekomendasi dari BP POM kaitannya dengan CPOB. Sehingga kualitas produk ini sudah tersertifikasi CPOB dari BPPOM.
Penulis: Nuke
Komentar Anda