Lama Menduda, Buruh Jahit Nekat Pegang Payudara
KFM PEKALONGAN, KAJEN - Dikarenakan sudah lama menduda, seorang laki-laki bernama Moh Adi Natah (36), warga Desa Sembungjambu, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan nekat melakukan aksi tak senonoh terhadap mahasiswi yang baru pulang kuliah.
Pria yang sehari-hari bekerja sebagai buruh jahit itu mengaku, sudah melakukan aksi bejatnya sebanyak tiga kali. Bahkan salah satu korbanya ada yang masih pelajar.
"Saya menduda dua tahun. Kadang muncul rasa kepengen. Akhirnya melakukan itu. Rasanya puas saja kalau sudah melakukan itu," katanya.
Pelaku beraksi di jalan yang sepi. Caranya dengan membuntuti terlebih dahulu sasarannya. Sesampainya di jalan sepi, Adi yang juga mengendarai sepeda motor memepet korban. Lalu meremas payudaranya dengan tangan kiri kemudian kabur.
Kapolres Pekalongan AKBP Arief Fajar Satria, saat pers rilis di halaman Mapolres setempat, Rabu (23/3) menjelaskan, M Adi Natah merupakan pelaku begal payudara yang beraksi di wilayah Kecamatan Siwalan-Sragi.
"Ia berhasil diringkus polisi pada Jumat (18/3) malam lalu. Warga Desa Sembungjambu ini dibekuk karena aksinya pada Rabu (16/3). Ia meremas payudara seorang mahasiswi di jalan," ujar Kapolres.
Dari keterangan keluarga, Pelaku memang pernah mengalami gangguan jiwa. Namun itu sudah lama terjadi. Saat diperiksa Anggota beberapa waktu lalu, jelas Arief, kondisi jasmani dan rohaninya sehat-sehat saja.
"Kami masih akan lakukan pemeriksaan dari ahli soal ada atau tidaknya kelainan dalam kecenderungan seksualnya," ungkapnya.
Arief menambahkan, dari pengakuan Pelaku hanya beraksi tiga kali. Baru dua korban yang sudah melapor ke Polres Pekalongan.
"Kalau memang ada korban lain, silakan melapor juga kepada kami," tegas Arief.
Penulis: Nuke
Komentar Anda