Akses Petungkriyono Lumpuh Karena Longsor, Kodim 0710 Pekalongan Kirim 1 SSK Untuk Normalisasi

KFM PEKALONGAN, KAJEN - Sebagai bentuk tanggap bencana alam dan membantu keterisoliran warga karena akses jalan tertutup material longsoran, Kodim 0710/Pekalongan mengirimkan pasukan 1 SSK ke wilayah Kecamatan Petungkriyono Kabupaten Pekalongan, Kamis (20/1/22). 

Diketahui bahwa saat ini akses jalan utama Petungkriyono - Doro tidak bisa dilewati karena beberapa titik tertutup longsor yang diakibatkan oleh curah hujan yang cukup tinggi selama dua hari terakhir. Dijelaskan Dandim 0710/Pekalongan Letkol Czi Hamonangan Lumban Toruan, S.I.P melalui rilis tertulisnya, bahwa Curah hujan yang cukup tinggi mulai hari Selasa (18/1) sore sampai dengan Rabu malam terutama diwilayah Kecamatan Petungkriyono mengakibatkan beberapa titik jalan tertutup longsor dan tidak bisa dilewati kendaraan baik roda dua maupun roda empat. 

" Adanya laporan dari Danramil 18/ Petungkriyono yang menyampaikan bahwa saat ini terjadi longsor yang mengakibatkan akses jalan utama Petungkriyono terputus, oleh sebab itu kita langsung tanggap dan mengirimkan pasukan untuk membantu masyarakat membersihkan material longsoran tersebut",terang Dandim.

Dirinya juga menghimbau kepada masyarakat baik yang berada diwilayah pegunungan maupun pesisir pantai agar lebih waspada terhadap cuaca ekstrem yang terjadi saat ini, karena menurut Dandim, dengan cuaca yang sangat ekstrim seperti saat ini, potensi terjadinya bencana sangat mungkin terjadi terutama bencana alam tanah longsor dan banjir. 

Sementara itu, Danramil 18/Petungkriyono Kapten Inf Puji Wahyono menambahkan, dengan adanya bencana alam tanah longsor yang terjadi di wilayahnya tersebut, dirinya bergerak cepat dengan langsung terjun kelokasi bencana dan bersama masyarakat membersihkan material longsoran. 

" Begitu mengetahui adanya tanah longsor yang menutup akses jalan utama Petungkriyono,, kami bersama anggota dan masyarakat langsung terjun kelokasi, dengan menggunakan alat seadanya kita berusaha semaksimal mungkin membersihkan material longsoran, sambil menunggu alat berat datang". 

Sampai saat berita ini di terbitkan, longsoran susulan kembali terjadi setidaknya ada 10 titik longsoran yang besar dan menutup akses jalan, sehingga aparat gabungan TNI,Polri, BPBD, PMI masyarakat dan relawan bahu membahu membersihkan material longsoran untuk membuka akses jalan. 

Penulis : Istimewa | Editor : Tiwi Maharani | Berita Pekalongan bisa didengar melalui 103.1 Radio Kfm | Sakpore Dangdute Pas Infone