Ada yang Belum Terpenuhi Sehingga Pasar Kedungwuni Belum Bisa Ditempati

KFM PEKALONGAN, KEDUNGWUNI - Meskipun secara fisik pembangunan pasar Kedungwuni telah selasai namun hingga kini belum juga diresmikan dan ditempati. Hal itu karena ada beberapa sarana prasarana yang belum terpenuhi di pasar terbesar milik Kabupaten Pekalongan tersebut. Demikian dikatakan Wakil Bupati, Riswadi, usai melakukan sidak di Pasar Kedungwuni, Senin (5/7/2021). 

Menurut Riswadi, berdasarkan rekomendasi dari BPK, pasar baru boleh beroperasional jika sarana fasiltas umumnya sudah terpenuhi semua. Adapun sarana yang mesti dipenuhi diantaranya adalah tower air, instalasi air, genset, rumah genset, hidran dan listrik. Adapun untuk pemenuhan fasilitas umum tersebut saat ini tahapannya sudah sampai proses lelang. Jika nanti telah diketahui pemenang lelang tersebut maka diperkirakan minggu ketiga bulan Agustus baru bisa dimulai pelaksanaan pengadaannya. 

"Hanya menunggu fasilitas umumnya.Itu sesuai dengan rekomendasi dari BPK. Setelah rekomendasi BPK yaitu adanya hidran, air, listrik, genset ada maka segera pasar ini akan ditempati oleh pedagang,"ucapnya. 

Dikatakan oleh Riswood, pemerintah daerah juga tengah mempersiapkan terminal sementara yang dapat digunakan untuk parkir angkutan umum dan lain-lain. Terminal tersebut akan ditempatkan disisi utara blok F dengan luas lahan sekitar 3000 meter persegi. 

"DED nya sudah ada, sudah disiapkan lahan hampir 3000 meter persegi untuk terminal sementara. Arti sementara itu infrastrukturnya belum mapan tetapi dari instansi terkait akan menguruk untuk digunakan parkir angkot dan lain-lain, dalam bulan ini selesai." 

Riswood menambahkan, pembangunan Pasar Kedungwuni ini menggunakan dana APBD dan APBN di atas tanah milik pemerintah daerah yang harapannya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Pekalongan. Untuk itu Wakil Bupati menegaskan, bahwa kios-kiosnya akan diberikan secara gratis namun tentu saja ada aturan-aturan tertentu yang harus dipenuhi jika ingin mendapatkan kios di pasar Kedungwuni ini. 

 

Penulis : Nuke Shavila | Editor : Tiwi Maharani | Berita Pekalongan dapat anda dengarkan melalui 103.1 Radio Kfm | Sakpore Dangdute Pas Infone