Memang Tidak Mudah Mencegah Balon Udara, Karena Sudah Menjadi Tradisi Masyarakat Pekalongan
KFM PEKALONGAN, KAJEN - Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkompimcam) Tirto dan Buaran berkomitmen untuk turut serta meminimalisir penerbangan balon udara di Kabupaten Pekalongan pada saat syawalan. Hal itu terungkap saat rapat koordinasi menyoal antisipasi balon udara dan petasan di H+7 lebaran.
Toto Budi Mulyanto, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, saat dihubungi pada Rabu (19/5/2021) mengatakan, di Kabupaten Pekalongan terdapat lima Kecamatan yang disinyalir masih banyak menerbangkan balon udara pada saat syawalan, yaitu Kedungwuni, Tirto, Buaran, Wonokerto, dan wiradesa.
" Kalau kemarin yang kita sudah mengundang sosialisasi yang kita undang Kedungwuni, Tirto, Buaran, Wonokerto, dan Wiradesa. Dimana di situ sering ada masyarakat yang menerbangkan balon," ucap Toto.
Hasil rapat tersebut semuanya berkomitmen untuk turut serta dalam meminimalisir penerbangan balon udara. Dalam penertiban ini nantinya kecamatan akan didampingi dari kepolisian setempat. Khusus untuk kecamatan Tirto dan Buaran pendampingan oleh Polresta karena wilayah hukumnya masuk kota Pekalongan.
Menurut Toto, memang tidak mudah mencegah penerbangan balon udara ini karena sudah menjadi budaya dan tradisi masyarakat Pekalongan. Butuh proses secara bertahap dan sosialisasi terus menerus mengenai bahayanya menerbangkan balon udara.
" Ini budaya, memang tidak mudah kita hilangkan namun sebetulnya warga ini sudah peduli untuk keamanan dan kenyamanan terkait dengan dampak negatif petasan dan balon udara," katanya.
Tidak ada yang salah dengan syawalan asalkan bersama-sama merayakannya secara aman dan nyaman. Balon udara itu membahayakan penerbangan, sementara petasan, sudah banyak korban. Bahkan belum lama juga ada warga Buaran yang tewas akibat terkena ledakan petasan.
" Belum lagi saat ini kita masih dihadapkan pada Pandemi. Lebih baik hindari kerumunan, taati prokes. kalau tidak penting mending di rumah saja. Itu lebih aman," kata Toto.
Komentar Anda