KAJEN - Mendapatkan 39 suara dari 41 suara peserta kongres Askab PSSI Kabupaten Pekalongan,Candra Saputra (CS) terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Askab PSSI Kabupaten Pekalongan periode 2021-2025,Sabtu (20/02/2021).
Kongres yang digelar di Pendopo Rumah Dinas Wakil Bupati Pekalongan tersebut dihadiri oleh perwakilan Pengurus PSSI pusat, Yoyok Sukawi (YS) selaku Ceo PSIS, pengurus Provinsi, Ketua PSSI Lama, H. Amat Antono dan tamu undangan.
Dalam kesempatan itu,Candra Saputra yang merupakan anggota DPRD dari Fraksi PAN dan sekaligus menjabat Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Pekalongan mendapatkan suport secara langsung dari Ceo PSIS Semarang, Yoyok Sukawi (YS) yang juga Pengurus PSSI Pusat.
Kepada awak media,Ketua Askab PSSI Kabupaten Pekalongan terpilih, Candra Saputra menuturkan,ia siap mengemban amanah yang telah diberikan dan akan menimba ilmu dari para mentor.
"Disini ada mentor-mentor saya ada pak H.Amat Antono,ada Ceo PSIS Yoyok Sukawi (YS),dalam hal ini saya akan menimba ilmu dari para mentor atau senior saya,"ungkapnya.
Menurutnya,potensi sepakbola Kabupaten Pekalongan cukup bagus,bahkan disetiap desa memiliki klub sepakbola.
"Jumlah penduduk Kabupaten Pekalongan sebagian banyak gemar sepakbola. Itu bisa dilihat ditiap desa desa ada klub sepakbola,untuk itu kedepan harus lebih maju dan berprestasi,"tuturnya.
Dikatakan,dalam waktu dekat ini,CS akan fokus ke pembinaan atlet usia dini, maupun pembinaan pemain lokal.
"Nanti dari hasil Kompetisi kita bisa promosikan dengan PSIS Semarang, klub divisi 1 atau klub divisi 2,"terangnya.
Sementara itu,, H. Amat Antono menyampaikan organisasi sepakbola ini adalah organisasi besar yang banyak digemari masyarakat luas dari desa sampai ibu kota.
"Kongres Askab PSSI ini, Candra Saputra sebagai calon tunggal namun demikian calon tunggal jangan dijadikan ganjalan namun jadikan sebagai rahmat.Saya yakin Mas Candra Saputra ini mampu membesarkan sepakbola Kabupaten Pekalongan,"katanya.
Pihaknya berpesan,agar Askab PSSI Kabupaten Pekalongan tetap menerima saran dan masukan.
"Kalau organisasi ingin maju harus menerima saran dan masukan, bukan masukan atau saran menjadikan dendam. Ini sebagai budaya membentuk karakter bangsa dan bukan permainan individu, ini juga untuk menciptakan keberhasilan tim bukan individu," sebutnya.
Adapun,Ceo PSIS Semarang, Yoyok Sukawi menyebutkan Askab Pekalongan sudah bagus tinggal harus terus berlatih untuk menuju tingkat lebih tinggi.Pihaknya juga mengapresiasi Candra Saputra yang mau memegang Askab PSSI Kabupaten Pekalongan,karena menurutnya ini bukan hal yang mudah.
"Ngurusi sepakbola itu tidak ada habisnya, dan pengurus ini orang Edan, kenapa Edan karena harus mau meluangkan waktu dan mengeluarkan dana. Mas Candra ini saudara saya dan dia berjuang bersama sama dalam memajukan sepakbola, untuk itu saya akan ikut suport untuk Askab Pekalongan agar lebih maju,"tandasnya.
Perwakilan Pengurus PSSI Provinsi Aam Ichwan menambahkan,Struktur Askab PSSI Kabupaten Pekalongan cukup tertib.
"Hal itu bisa dilihat ketika masa waktu selesai langsung digelar kongres. Mudah mudahan dengan ketua baru semangat baru, apalagi jiwa muda prestasi sepakbola pasti maju,"imbuhnya.(Ros-Nk)
Komentar Anda