Bupati Kunjungi Keluarga Korban Sriwijaya Air
KAJEN - Sebagai bentuk perhatian pemerintah,Bupati Pekalongan,KH.Asip Kholbihi mengunjungi keluarga Korban Capt Didik Gunardi di Desa Srinahan Kecamatan Kesesi Kabupaten Pekalongan,Kemarin (11/01/2021).
"Saya secara pribadi dan masyarakat Kabupaten Pekalongan menyampaikan duka cita atas wafatnya kapten Didik Gunardi putra asli srinahan kesesi,"ungkap Asip.
Diceritakan,Capt Didik Gunardi terkenal cerdas sejak sekolah.
"Korban merupakan putra terbaik karena memang sejak sekolah SD dan SMP disini prestasinya menonjol,sebagai layaknya warga desa srinahan beliau senang bergaul dan hidup rukun dengan tetangga,"ujarnya.
Dikatakan Korban Pilot Didik Gunardi adalah pilot Nam Air yang merupakan anak perusahan Sriwijaya Air.Korban merupakan anak mantan kepala desa srinahan Ruslani-Genduk Suherni.
"Penuturan dari mbakyu korban,beliau biasanya mengambil rute jakarta,ke manado,bali tapi ndilalah (kebetulan) korban disuruh ambil pesawat di Pontianak,ini adalah ajal yang sudah ditentukan oleh Allah SWT,"tuturnya.
Menurutnya,kisah anak srinahan yang bisa menjadi pilot merupakan kisah inspirasi yang bisa memotivasi anak muda di Kota Santri.
"Kami tadi juga doa bersama-sama,tahlil umumnya orang sini,sambil sharing pengalaman,bagaimana punya anak bisa jadi pilot,itu sangat penting sebagai motivasi anak muda di Kabupaten Pekalongan.Tapi yang paling prinsip sebagai sesama mayarakat Kabupaten Pekalongan kita memang kehilangan putra terbaik di kabupaten pekalongan, ini yang jadi motivator bagi anak muda kita agar gigih mengejar cita-cita,"terangnya.
Pihaknya berharap,pihak keluarga Korban bisa bersabar dan diganjar pahala.
"Semoga beliau husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan bisa sabar menerima cobaan dari Allah SWT,"tandasnya.(Ros-Nk)
Komentar Anda