Ruang Isolasi RSUD Kajen Penuh,Pasien Dirawat Diluar Ruangan
KAJEN – Lantaran jumlah pasien Covid-19 yang membludak,ruang isolasi di RSUD
Kajen penuh,bahkan banyak pasien yang harus dirawat di Selasar atau teras
rumah sakit.
Hal tersebut dibenarkan oleh Humas RSUD Kajen,Septi.Sabtu kemarin (12/12/2020).
“Saat ini banyak sekali pasien masuk di IGD dan bahkan
pasien sampai diletakkan selasar rumah sakit,karena ruangan penuh.Kebetulan
pasien problabe, sehingga tidak bisa dimasukkan ke ruangan lain,”ungkapnya.
Dikatakan,hal tersebut memaksa pihak rumah sakit, menutup sementara
pelayanan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD tanpa batas waktu yang
ditentukan.
“Rumah sakit menutup IGD untuk sementara waktu dan
hanya melayani pasien kecelakaan atau kegawatdaruratan.Penutupan ini
sampai batas waktu yang tidak ditentukan," tuturnya.
Menurutnya, pasien yang diletakkan di selasar rumah sakit
ini sudah hampir satu minggu.
“Pasien yang dirawat di selasar rumah sakit pihaknya sudah
memberikan tindakan pemberian suntikan dan vitamin.Harapannya, bisa meringankan
sakit pasien itu. Nantinya, apabila sudah ada kamar yang kosong pasein yang
berada di selasar akan dipindahkan," terangnya.
Terpisah,Direktur RSUD Kajen,dr.Amrozi ketika dikonfirmasi terkait penuhnya bangsal
ruang isolasi sehingga banyak pasien yang
dirawat di selasar IGD RSUD Kajen,mengaku hal tersebut terpaksa
dilakukan karena memang ruangan isolasi penuh.
"10 pasien yang dirawat di luar atau di selasar rumah
sakit merupakan pasien problabe semua,
yang jelas kamar penuh semua, sehingga kita tidak bisa memasukan ke bangsal
atau ruang isolasi,"sebutnya.
Disebutkan,tempat tidur tambahan juga sudah habis,sehingga
IGD RSUD Kajen sementara tidak bisa menerima pasien baru kecuali pasien
kecelakaan atau kegawatdaruratan.
"Di IGD cuman ada 10 tempat tidur dan masih ada satu
tempat tidur untuk pasien kecelakaan.Sehingga IGD tidak bisa menerima pasien pasien
baru kecuali pasien kecelakaan atau kegawatdaruratan sampai ruangan kembali
longgar,”tandasnya.
Ditambahkan,pihaknya menambahkan ruang anggrek untuk dijadikan
ruang isolasi tambahan untuk pasien covid,namun juga sudah penuh.
“Sebenarnya tidak hanya sini saja yang penuh, tapi rumah
sakit di wilayah Pekalongan juga sudah penuh semua,jadi kita tidak bisa merujuk
kerumah sakit lain dan kita juga tidak bisa menolak pasien,”pungkasnya.(Ros-NK)
Komentar Anda