Lompat Dari Jembatan Pait,Andriyanto Ditemukan Tewas

SIWALAN - Andriyanto (36) warga Desa Tegalontar Kecamatan Sragi yang nekad terjun dari jembatan pait pada senin kemarin (14/12/2020) akhirnya ditemukan di tepi sungai Desa Depok Kecamatan Siwalan dalam keadaan meninggal dunia,Rabu (16/12/2020).

Sebelumnya tim gabungan telah melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet selama 2 hari tapi nihil.Namun,pada pukul 09.00 Wib warga melihat jenazah korban  mengapung di pinggir sungai Desa Depok,yang berjarak 3 KM dari lokasi Korban melakukan aksi nekatnya.

Selanjutmya,pada pukul 09.30 Wib mayat tersebut di evakuasi.Setelah dipastikan jenazah tersebut memang benar Andriyanto oleh pihak keluarga,maka langsung dibawa ke rumah duka.

"Korban ditemukan sekira pukul 09.00 wib, kemudian langsung dievakuasi oleh Tim gabungan dari Dit Polairud Polda Jateng, BPBD Kabupaten Pekalongan, BASARNAS Prov Jateng, PMI, Pos AL Wonokerto, Polsek Sragi Res Pekalongan, Koramil Sragi dan Ubaloka SAR,"ungkap Wakapolsek Sragi, IPDA Slamet kepada awak media.

Dikatakan,sebelumya telah dilakukan pencarian sehari penuh, namun Andriyanto (36) yang nekad terjun ke Kali Pait tidak kunjung ditemukan. Untuk itu Tim gabungan terus melakukan penyisiran di Hilir Kali Pait. 

"Tim gabungan terdiri dari TNI-Polri, BPBD, PMI, Tagana, dan relawan masih melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet.   Petugas melakukan penyisiran disekitaran lokasi korban menyeburkan diri dan hilir sungai,"tuturnya.

Namun pencarian terkendala karena arus air sungai cukup deras, selain itu juga kondisi air cukup keruh. 

"Pencarian sempat berhenti karena malam hari tidak ditemukan. Kemudian pencarian dilanjutkan pada Selasa (15/12/2020) pagi,"ujarnya.

Hingga akhirnya pada hari rabu pagi tadi (16/12/2020) jenazah korban ditemukan di Tepi Sungai Pait Desa Depok Kecamatan Siwalan.

"Jarak sekitar 3 KM dari lokasi kejadian. Sudah dievakuasi dan dibawa ke rumah duka, " tandasnya.(Ros-Nk)