Pedagang Blok G Pasar Wiradesa Tidak Dapat Tempat Di Pasar Darurat
WIRADESA - Para pedagang pasar Wiradesa blog G merasa gerah lantaran tidak mendapatkan tempat di Pasar darurat,padahal sebelumnya sudah dimintai uang Rp 50 Ribu untuk pengundian.Sesuai rencana para pedagang blok G yang berjumlah sekitar 300 pedagang akan ditempatkan di lokasi Pasar Senin-Kamis atau terminal Wiradesa mulai Rabu (14/10/2020),namun rupanya pedagang pasar Senin-Kamis yang diminta untuk geser ke sebelah kanan tetap tidak mau.
Salah seorang pedagang sosis yang biasa berjualan di Blok G menuturkan,para pedagang blok G diminta mencari tempat sendiri,padahal sudah dimintai Rp 50 ribu untuk pengundian tempat lokasi.
"Dari awal sudah ada kesepakatan untuk iuran Rp 50 ribu supaya dapat nomor pengundian agar mendapat lokasi lapak. Namun sekarang pedagang tiba tiba diminta untuk mencari tempat sendiri atau ngecup lokasi, "ungkapnya.
Dikatakan,saat mencari lokasi lapak sendiri di tempat yang disediakan,ternyata para pedagang Senin - Kamis tidak mau pindah.Karena tidak mau benturan dengan pedagang lama di pasar Senin-Kamis banyak yang menyewa los warga yang dekat dengan lokasi dengan ukuran 3x1,5m.
"Bahkan saya sendiri ngontrak Rp 6 juta selama satu tahun.Jadi pedagang yang tak mampu menyewa los warga tak bisa berjualan,"terangnya.
Adapun diketahui,Pasar induk Wiradesa saat ini sedang dalam tahap pembangunan dengan total anggaran 92 milyar,sehingga para pedagang untuk sementara harus berjualan di pasar darurat.(Ros-Nk)
Komentar Anda