Cekcok Dengan Istri Karena Ekonomi,RH Gantung Diri

KAJEN - Lantaran terjerat hutang dan sering cekcok dengan istri karena masalah ekonomi,RH (26) warga Dukuh Bangun Lor Rt.04 Rw.01 Desa Donowangun Kecamatan Talun Kabupaten Pekalongan nekat gantung diri hingga meninggal dunia di kamar mandi rumahnya,sabtu (09/08/2020)

Kejadian bermula pada sekitar pukul 05.00 Wib,Ibu Korban hendak mengambil air wudhu dipancuran belakang,setelah selesai wudhu Ibu Korban berniat masuk kamar mandi,namun pintu kamar mandi ternyata terkunci dari dalam.

Karena Ibu Korban merasa ada yang janggal,ia teriak meminta bantuan Sutriah (54) yang merupakan tetangga sebelah rumah,setelah Sutriah datang dan berusaha membuka pintu kamar mandi tersebut namun tetap tidak bisa,hingga kemudian meminta tolong warga lainnya.

Setelah warga berdatangan kemudian mengintip ke dalam kamar mandi dari jendela,ternyata terdapat seorang laki-laki gantung diri.Selanjutnya warga berusaha membuka pintu dan menurunkan Korban serta menghubungi istri Korban yang saat itu sedang dirumah orang tuanya.

Kasubag Humas Polres Pekalongan,Iptu Akrom menuturkan,setelah aparat kepolisian mendapatkan laporan langsung mendatangi TKP.

"Sebelum kejadian,terakhir sekira pukul 09.00 Wib,Korban berpamitan mau menjual sepeda motor dan istri Korban diantarkan kerumah orang tuanya,"ungkapnya.

Menurutnya,saat ditemukan Korban dalam keadaan tergantung dengan tinggi ikatan awal hingga tanah sepanjang 205cm,tinggi ikatan awal hingga ke leher Korban sepanjang 60cm,tinggi badan Korban sepanjang 160cm.

"Pada saat ditemukan tubuh Korban dalam kedaan menggantung dan kaki kiri sudah menyentuh lantai dan dinding bak air sebagai pijakan,tali tambang plastik.Korban ini sudah tidak pulang kerumah sekitar satu bulan yang lalu,tinggal kos di kajen bersama istri,"ujarnya.

Adapun dari hasil pengecekan Unit Reskrim Polsek Talun dengan tim identifikasi Polres pekalongan dan tim medis,pada leher Korban terdapat jeratan melingkar ke arah atas dengan tali simpul dibawah telinga kanan (bentuk tali hidup) simpul atas dengan bentuk tali mati,air liur keluar dari mulut Korban,ditemukan alat kelamin mengeluarkan cairan,ditemukan jejak bekas pijakan kaki Korban didinding bak air.

"Disimpulkan oleh tenaga medis (dengan ciri-ciri diatas) bahwa Korban meninggal murni karena gantung diri,tidak terdapat tanda-tanda kekerasan pada tubuh Korban,"tamdasnya.

Ditambahkan,berdasarkan keterangan dari pihak keluarga,Korban memang mengalami masalah keluarga,istri Korban kurang cocok dengan ibu Korban,masalah ekonomi,dan sudah lama tidak bekerja serta memiliki beban hutang.

"Keluarga sudah menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan tidak menghendaki dilakukan autopsi,"pungkasnya.(Ros-Nk)