Tersengat Aliran Listrik, Castro Meninggal Dunia

PANINGGARAN - Kuli bangunan, Castro (41) warga Dukuh Rowadi  Rt 4 Rw 4 Desa Notogiwang Kecamatan Paninggaran meregang nyawa setelah tersengat listrik dan terjatuh dari atap rumah setinggi enam meter. 

Dari data yang dihimpun, korban seperti biasanya setiap pukul 08.00 Wib bersama rekannya, Warso (44) bekerja sebagai kuli bangunan di rumah Subhi (26). Selanjutnya pada pukul 15.30 wib saat sedang memasang atap, tanpa sengaja memegang reng yang terbuat dari baja ringan dan ternyata mengenai kabel listrik.

Sontak korban langsung tersengat aliran listrik hingga terjatuh dari ketinggian 6 meter. Di Saat bersamaan Subhi yang sedang mengerjakan atap di sebelahnya dengan jarak 8 meter dari korbanpun ikut terkena sengatan listrik.

Namun meski tersengat, Subhi  bisa mengindar dan  berusaha menolong korban yang terjatuh. Sementara itu rekan lainya, Warso yang melihat kejadian tersebut langsung turun ke bawah dan berusaha menolong korban. 

Ia bersam warga sekitar kemudian memanggil mobil siaga Desa dan membawanya ke Puskesmas. Namun saat tiba di Puskesmas Paninggaran korban dinyatakan sudah meninggal saat perjalan.

Adanya kejadian tersebut Anggota Polsek Paninggaran yang mendapat laporan dari warga langsung mendatangi lokasi guna meminta keterangan saksi dan melakukan Olah TKP. 

Sementara itu, Kasat reskrim Polres Pekalongan AKP Poniman saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia mengatakan dari hasil pemeriksaan, korban mengalami luka bakar dipergelangan tangan kanan dan tangan kiri kemudian luka bakar kaki sebelah kanan.

"Korban mengalami luka bakar dikaki paha sebelah kanan, kemudian lebam dimuka akibat jatuh dari atap, " ungkapnya. 

Pihak keluarga korban menerima kejadian itu sebagai musibah, dan tidak menghendaki dilakukan autopsi.(Nk)