Menuju New Normal,Bupati Cek Protokol Kesehatan Di Sejumlah Pabrik

KAJEN -   Dengan menggunanakan  transportasi bus yang didesain khusus untuk rapat,Bupati Pekalongan KH Asip Kholbihi SH. M. Si bersama para staf ahli serta para kepala OPD melakukan cek lapangan ke PT Pisma Putra Sepait dan PT Pajitex  Pekalongan,Rabu  siang ( 03/06/2020). 

Hal tersebut sekaligus sebagai persiapan menuju new normal,dimana Pabrik juga akan kembali dibuka dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

“Kita dari dinas terkait terutama Dinas PMPTSP Naker dan Dinas Kesehatan akan melakukan pengawasan setiap pabrik di Kabupaten Pekalongan. Disamping kita cek secara medis, persiapan kaitannya dengan protokol kesehatan, kita juga menanyakan kendala-kendala yang dihadapi oleh kalangan industri terutama yang berkaitan dengan kebijakan pemerintah,” ucap bupati Asip.

Dalam lawatannya bupati mendapat keluhan yang dihadapi para pegusaha yaitu stok barang yang menumpuk sejak 4 bulan lalu, sementara produksi harus jalan,ditambah karyawan yang jumlahnya cukup banyak.

"Untuk itu,saya berharap kepada pihak-pihak terkait, seperti PLN agar memberikan keringanan atau relaksasi untuk pembayarannya,karena beban mereka berat sekali,"ujar bupati.

Bupati juga  berharap agar Pemerintah DKI Jakarta setelah selesai dengan PSBB ada kebijakan untuk membuka pasar Tanah Abang, pasar Cipulir dan pasar-pasar grosir lain yang ada  di Jakarta. Agar barang dari Pekalongan dapat segera dipasarkan , mengingat sampai hari ini masih over stok di kabupaten Pekalongan. 

"Produk kabupaten pekalongan ini menyumbang besar untuk produk di Tanah Abang. Saya berharap Pak Gubernur Anis Basweden setelah selesai PSBB ada kebijakan membuka pasar tanah abang dan pasar cipulir,karena  barang-barang di kabupaten pekalongan sudah over stok sehingga membutuhkan pasar-pasar grosir di jakarta,dengan demikian bisa mengurangi beban para pengusaha di kabupaten Pekalongan,"tuturnya.

Menurutnya,Setelah kabupaten Pekalongan masuk Zona Hijau maka akan dilakukan new normal total dibeberapa sektor.

“Yang perlu kita tekankan lagi angka PHK kita secara umum tidak mengkhawatirkan, tetapi kalau dibiarkan terus berbahaya, oleh karena itu Pemkab menyambut baik new normal ini, dengan pembatasan tertentu karena sedikit demi sedikit industri akan kita buka kembali.  Setelah zona hijau kita akan melakukan new normal total di beberapa  sektor  sesuai petunjuk pemerintah pusat. Mudah-mudahan Juni nanti kabupaten Pekalongan sudah zona hijau dan segera nenuju new normal terutama di kalangan industri supaya mereka bisa beroperasi kembali,” tandasnya.(Ros-Nk)