Putus Rantai Penyebaran Covid-19,Halal Bihalal Digelar Online

KAJEN - Halal bihalal secara virtual dilakukan Bupati Pekalongan dengan seluruh ASN di lingkungan Pemkab Pekalongan,demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19,Selasa (26/05/2020).

"Halal bihalal secara virtual ini untuk memutus penyebaran Covid-19,ini juga menjadi contoh karena yang paling penting adalah esensi dan substansinya yakni saling maaf memaafkan,"ungkapnya.

Disebutkan,secara umum pelaksanaan idul Fitri di Kabupaten pekalongan berjalan lancar,meskipun dengan suasana yang berbeda karena ditengah pandemi Covid-19.

"Alhamdulillah pelaksaan Idul Fitri di Kabupaten Pekalongan berjalan aman,lancar,khusu' dan tertib tentu dengan suasana yang berbeda.Kalau dulu ramai sekali melaksanakan sholat idul fitri di masjid dan lapangan.Sekarang memang ada yang menyelenggaran di masjid dengan protokol kesehatan namun banyak masjid yang tidak melaksanakan,dilapangan juga tidak ada,kebanyakan sholat dirumah masing-masing tanpa mengurangi kekhusu'an,"ujarnya.

Disebutkan,saat ini semua masyarakat harus waspada karena banyak pemudik yang pulang ke Kabupaten Pekalongan,sehingga menurutnya 14 hari kedepan merupakan masa krusial.

"Saya minta masyarakat  tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan menjaga jarak,rajin cuci tangan dan memakai masker apabila hendak keluar rumah,tempat kerumunan juga akan semakin dibatasi sebagai bentuk ikhtiar,"tuturnya.

Selain itu ,pihaknya juga akan segera melaksanakan Rapid test masal di pasar-pasar Kabupaten Pekalongan.

"Update terkini pasien positif corona berdasarkan hasil swab ada 1 dirawat di RSUD Kraton  sedangkan PDP ada 2 dirawat di RSUD Kajen tapi kondisinya baik,"tandasnya.(Ros-Nk)