Dua Warga Kota Santri Meninggal Di Perantauan,Warga Sempat Takut
Jenazah warga Kabupaten Pekalongan yang meninggal dari perantauan hendak dimakamkan |
KAJEN - Ditengah wabah virus corona,dua perantau dari Kabupaten Pekalongan meninggal dunia di Jakarta.Hal itu membuat warga sempat ketakutan,hingga pemakanan kedua jenazah cukup sepi,tanpa banyak dihadiri para petakziah,Senin (07/04/2020).
Perantau tersebut bernama Kasmuli (58), warga Desa Pekiringan Alit RT 06 RW 04, Kecamatan Kajen dan Slamet Raharjo (56) warga Desa Wonorejo, Kecamatan Kajen,keduanya dimakamkan di desa asal masing-masing dengan diantar menggunakan ambulance dari jakarta.
Kepala Desa Wonorejo,Andi mengatakan,memang warga sempat heboh karena mengira Slamet Raharjo (56) meinggal karena Covid-19,namun ia meluruskan bahwa Slamet Raharjo meninggal karena TBC bukan Covid-19.
"Slamet Raharjo dijakarta berdagang sayur,ia sudah menderita sakit TBC selama 4 tahun.Untuk hasil tes Covid-19 negatif,"ujarnya.
Menurutnya,pada bulan sebelumnya Slamet Raharjo sudah sempat masuk rumah sakit kemudian kambuh,namun tetap berjualan.
Dikatakan,Slamet Raharjo sebelumnya sudah dibawa ke RS Bekasi,namun karena penuh kemudian dibawa ke RS Cikupa Tanggerang.
"Slamet Raharjo masuk hari minggu di RS Cikupa Tanggerang kemudian seninnya jam 2 meninggal,"ungkapnya.
Meskipun demikian,tenaga kesehatan yang menguburkan jenazah memakai baju hazmat atau alat pelindung diri (APD) lengkap.
"Sebagai antisipasi dan kewaspadaan tenaga medis yang menguburkan menggunakan APD (alat pelindung diri) lengkap,"tandasnya.
Sementara itu Kapolsek Kajen,AKP Agus Sulis,saat dimintai keterangan menuturkan,seorang perantau bernama Kasmuli (58), warga Desa Pekiringan Alit RT 06 RW 04, Kecamatan Kajen, meninggal dunia di RS Permata Ibu, Kebayoran, Jakarta, pada Senin (6/4/2020), pukul 08.00 WIB.
"Jenazah dimakamkan dengan lancar di pemakaman umum desanya, Senin petang. Pada awalnya ada sebagian warga yang takut karena dia meninggal di daerah merah Covid-19. Pihak Muspika turun ke lapangan dan menerangkan jika dia meninggal karena jantung berdasarkan surat keterangan dari pihak rumah sakit," pungkasnya.(Ros-Nk)
Komentar Anda