Alumni BLK Berswadaya Jahit Masker Untuk Tenaga Medis

Alumni BLK jahit masker

KAJEN – Alumni Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Pekalongan jurusan jahit,berswadaya untuk membeli kain oxford kemudian dijahit bersama-sama menjadi masker.

Rencananya untuk jahit awal akan memproduksi 1.000 masker dan selanjutnya akan disumbangkan untuk tenaga medis.Hal ini karena keprihatinan para alumni BLK atas kelangkaan masker.

Kepala UPTD BLK Kabupaten Pekalongan,Edi Apriyanto mengatakan kain yang akan dijahit menjadi masker bukan kain sembarangan,melainkan kain yang mendekati ketentuan yang ada.

Menurutnya,pembuatan masker akan ditarget sampai senin depan yakni (06/04/2020).

“Rencananya target pembuatan masker ini sampai Senin (6/3/4/2020), dengan jumlah masker seribu masker," ungkapnya.

Masker-masker tersebut nantinya akan diberikan untuk tenaga medis

Sementara itu terpisah,Kepala DPM PTSP dan Naker Kabupaten Pekalongan, Edy Herijanto menuturkan,ide pembuatan masker ini dari alumnus yang kemudian berswadaya untuk pembuatan masker.

“Bahan-bahan yang digunakan kain oxford,Kain ini standar dari dinas kesehatan dan kain ini merupakan jenis kain yang terbuat dari katun dengan sedikit campuran tetoron. Pengerjaanyapun kami dobel agar lebih aman,”ujarnya.

Dikatakan,setelah masker selesai dijahit selanjutnya akan dicuci terlebih dahulu sebelum dipacking.

“Jadi rencananya  seribu masker ini akan dibagikan ke petugas medis, tapi sebelumnya akan diserahkan dulu ke Satgas Covid-19  Kabupaten Pekalongan,”tandasnya.(Ros-Nk)